Sunyi kelam terantuk senja.
Dengungnya rendah penuhi ruang hampa.
Bisiknya temaram senandung merana.
Lingkupi kelam tak berarak bersama.
Biar mati tak terasa.
Diam senyapkan wacana.
Kala hidup tak terencana.
Hening pelan mencumbu mesra.
Denting piano semarakkan dunia.
Bernada muram, bertemu durja.
Asaku hilang ditelan nyata.
Harapanku lenyap seiring mata.
Pergi jauh tinggalkan cinta.
Melangkah kelur terhambat rela.
Dengungnya rendah penuhi ruang hampa.
Bisiknya temaram senandung merana.
Lingkupi kelam tak berarak bersama.
Biar mati tak terasa.
Diam senyapkan wacana.
Kala hidup tak terencana.
Hening pelan mencumbu mesra.
Denting piano semarakkan dunia.
Bernada muram, bertemu durja.
Asaku hilang ditelan nyata.
Harapanku lenyap seiring mata.
Pergi jauh tinggalkan cinta.
Melangkah kelur terhambat rela.
Syahduuuuuu :))
BalasHapusseperti embun di pagi hari y mas :D
HapusWoah bikin puisinya konsisten ya ?
BalasHapusaku follow nih
err tergantung gan. lagi mandek nih hehe :D tapi diusahakan. draft lagi rame kok buat diupload
Hapushehe terima kasih sebelumnya
Waw indah sekali.
BalasHapusheheh terima kasih
Hapus